Lombok, sebuah pulau yang terletak di Nusa Tenggara Barat, Indonesia, merupakan tujuan wisata populer di Indonesia. Dikenal dengan pantainya yang indah, Gunung Rinjani yang menakjubkan, dan budaya yang kaya, Lombok menawarkan pengalaman wisata yang unik bagi para pengunjungnya. Namun, ada satu tempat di Lombok yang menjadi surganya para shopaholic, yaitu Desa Sade.
Desa Sade terletak di kecamatan Pujut, Lombok Tengah, sekitar 20 kilometer dari Kota Mataram. Desa ini terkenal dengan tradisi adat Sasak yang kental, rumah adat Sasak yang khas, dan kerajinan tangan yang indah. Desa Sade juga menjadi surga bagi para pemburu oleh-oleh khas Lombok.
Saat memasuki Desa Sade, pengunjung akan disambut dengan suasana pedesaan yang tenang. Rumah adat Sasak beratap rumbia tertata rapi di kanan kiri jalan desa. Pengunjung dapat mengunjungi salah satu rumah adat dan melihat bagaimana masyarakat Sasak hidup dan masih mempertahankan tradisinya. Di dalam rumah adat, pengunjung akan melihat sejumlah barang rumah tangga tradisional, seperti kuali tanah liat dan alat musik khas Sasak.
Namun yang membuat Desa Sade menjadi tempat favorit para pemburu oleh-oleh khas Lombok adalah hasil kerajinan tangan yang dihasilkan oleh masyarakat setempat. Masyarakat Desa Sade terkenal dengan kemampuannya membuat kain tenun tradisional Sasak yang indah dan unik. Kain tenun sasak biasanya terbuat dari serat kapas atau sutera dan diwarnai dengan pewarna alami dari tumbuhan atau hewan. Warna alami yang digunakan dalam pembuatan kain tenun Sasak antara lain warna coklat kulit kayu mengkudu, warna hijau daun pandan, warna merah kulit pala, dan warna biru daun nila.
Selain kain tenun, Desa Sade juga terkenal dengan kerajinan anyaman dari daun pandan, seperti tas, topi, dan wadah penyimpanan. Kerajinan anyaman dari daun pandan yang ada di Desa Sade ini memiliki keunikan tersendiri dan sangat cocok sebagai oleh-oleh bagi pengunjung yang ingin membawa pulang oleh-oleh khas Lombok.
Namun para pemburu oleh-oleh khas Lombok tidak hanya akan menemukan kain tenun dan kerajinan anyaman di Desa Sade. Desa ini juga terkenal dengan hasil pertanian dan perkebunannya. Pengunjung dapat membeli buah-buahan tropis seperti mangga, pisang dan jambu biji, atau hasil perkebunan seperti kopi dan coklat.
Selain itu, masyarakat Desa Sade juga membuat kerajinan tangan dari bambu, seperti tikar, kursi, dan peralatan rumah tangga. Produk bambu yang dihasilkan
oleh masyarakat Desa Sade sangat unik dan memiliki keindahan tersendiri yang dapat menjadi pilihan bagi wisatawan untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh khas Lombok.
Tak hanya itu, Desa Sade juga memiliki banyak warung dan toko kecil yang menjajakan berbagai jenis makanan khas Lombok. Salah satu masakan khas yang bisa ditemui di Desa Sade adalah ayam taliwang, yaitu masakan ayam bakar dengan bumbu khas Sasak yang pedas dan gurih. Hidangan ini bisa ditemukan di warung-warung kecil di sepanjang jalan desa.
Tidak hanya ayam Taliwang, Desa Sade juga memiliki masakan lain seperti nasi campur, sate bulayak, dan plecing kangkung. Nasi Campur adalah hidangan nasi dengan berbagai lauk pauk, seperti ayam goreng, telur, dan sayuran, sedangkan sate bulayak adalah sate dengan bahan dasar daging sapi atau ayam yang dibungkus daun pandan. Plecing kangkung adalah sayuran kangkung yang disajikan dengan kuah khas Sasak yang terbuat dari cabai, terasi, dan tomat.
Setelah puas berbelanja oleh-oleh dan mencicipi makanan khas Lombok di Desa Sade, pengunjung juga bisa menikmati keindahan alam di sekitar Desa Sade. Ada beberapa spot wisata menarik di sekitar Desa Sade, seperti Air Terjun Benang Kelambu yang terkenal dengan keindahan alamnya yang mempesona.
Air Terjun Yarn Kelambu terletak sekitar 7 kilometer dari Desa Sade dan dapat ditempuh dengan berkendara atau berjalan kaki. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 25 meter dan terbuat dari air yang mengalir dari pegunungan. Di bawah air terjun terdapat kolam alami yang jernih dan segar, tempat yang ideal untuk berenang dan menikmati keindahan alam sekitarnya.
Selain Air Terjun Benang Kelambu, pengunjung juga bisa mengunjungi pantai-pantai indah di sekitar Desa Sade. Salah satu pantai yang terkenal di Lombok adalah Pantai Kuta yang letaknya sekitar 20 kilometer dari Desa Sade. Pantai Kuta terkenal dengan pasir putihnya yang lembut dan air lautnya yang biru jernih. Pantai ini juga menjadi tempat favorit para peselancar, karena ombaknya yang cocok untuk berselancar.
Kesimpulannya, Desa Sade merupakan surga bagi para pemburu oleh-oleh khas Lombok. Desa ini terkenal dengan kain tenun, kerajinan anyaman dari daun pandan, hasil perkebunan, kerajinan bambu, dan makanan khas Lombok. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati keindahan alam di sekitar Desa Sade, seperti Air Terjun Benang Kelambu dan Pantai Kuta. Jika Anda sedang mencari tempat yang unik dan menarik untuk berburu oleh-oleh khas Lombok, maka Desa Sade adalah pilihan yang tepat. Desa Sade menyuguhkan pengalaman wisata unik, seru dan seru yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.
Untuk memaksimalkan kunjungan Anda ke Desa Sade, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan. Pertama, pastikan Anda datang ke Desa Sade pada pagi hari, karena waktu tersebut merupakan waktu terbaik untuk berburu oleh-oleh khas Lombok dan menikmati keindahan desa yang sejuk dan tenang. Kedua, jangan lupa membawa uang tunai secukupnya, karena tidak semua toko dan warung menerima pembayaran dengan kartu kredit atau e-wallet. Ketiga, bawa air minum dan topi untuk melindungi diri dari terik matahari, karena Desa Sade bisa menjadi sangat panas di siang hari.
Selain berbelanja oleh-oleh dan menikmati keindahan alam sekitar, Anda juga bisa mempelajari budaya Sasak yang unik dan menarik di Desa Sade. Masyarakat Desa Sade sangat terkenal dengan kain tenunnya yang indah dan berkualitas. Kain tenun Desa Sade ditenun dengan tangan dan diwarnai dengan bahan alami seperti daun jati, kulit manggis dan kayu secang. Anda bisa melihat langsung proses pembuatan kain tenun bahkan mencoba menenun kain sendiri di Desa Sade.
Selain kain tenun, masyarakat Desa Sade juga terkenal dengan kerajinan anyaman dari daun pandan dan bambu. Kerajinan anyaman Desa Sade biasanya berupa tempat menyimpan makanan, tas, topi dan keranjang. Anda bisa melihat dan membeli kerajinan anyaman langsung dari para pengrajin di Desa Sade.
Desa Sade juga memiliki keunikan lain yang bisa menjadi daya tarik wisatawan yaitu arsitektur rumah adat Sasak. Rumah adat Sasak di Desa Sade terbuat dari bahan alami seperti kayu, bambu dan daun alang-alang. Rumah adat Sasak memiliki ciri khas yang unik dan indah, dengan atap yang tinggi dan ramping serta hiasan ukiran yang halus dan indah.
Selain sebagai tempat wisata, Desa Sade juga menjadi tempat tinggal masyarakat Sasak yang masih menjaga tradisi dan budayanya. Oleh karena itu, saat berkunjung ke Desa Sade, pastikan Anda menghormati adat dan kebiasaan masyarakat setempat. Tidak melakukan tindakan yang mengganggu kehidupan masyarakat atau merusak keindahan alam di sekitar Desa Sade.
Saat berkunjung ke Desa Sade, pastikan Anda menyempatkan diri untuk mengunjungi pusat informasi wisata yang terletak di tengah desa. Pusat informasi wisata ini memberikan informasi tentang tempat wisata di sekitar Desa Sade, serta informasi tentang kain tenun, kerajinan tenun dan produk lokal lainnya. Anda juga bisa membeli oleh-oleh khas Lombok di pusat informasi wisata ini.
Selain itu, di Desa Sade juga terdapat homestay dan wisma yang bisa Anda gunakan untuk menginap selama berada di Desa Sade. Anda bisa merasakan hidup bersama orang Sasak dan belajar tentang budaya mereka. Homestay dan wisma di Desa Sade memiliki fasilitas yang cukup lengkap, seperti kamar yang nyaman, air panas, dan akses Wi-Fi.
Jika ingin mencicipi kuliner khas Lombok, di Desa Sade terdapat beberapa warung makan yang menyajikan makanan khas Lombok seperti ayam taliwang, sate pusut dan plecing kangkung. Anda juga bisa mencoba minuman khas Lombok seperti es kelapa muda dan es jeruk nipis. Harga makanan dan minuman di warung makan di Desa Sade sangat terjangkau sehingga cocok untuk wisatawan dengan budget terbatas.
Bagi Anda yang menyukai olah raga dan berpetualang, di sekitar Desa Sade terdapat beberapa tempat yang cocok untuk trekking dan hiking, seperti Bukit Merese dan Pantai Tanjung Aan. Anda bisa menikmati keindahan alam di sekitar Desa Sade sambil berolahraga dan merasakan sensasi petualangan yang menyenangkan.
Saat berkunjung ke Desa Sade, pastikan Anda tidak melewatkan acara adat Sasak yang sering diadakan oleh masyarakat setempat. Acara adat Sasak ini biasanya melibatkan upacara keagamaan, musik tradisional, tarian, dan pawai kuda. Anda bisa merasakan pengalaman unik dan tak terlupakan dalam mengikuti acara adat Sasak ini.
Untuk mencapai Desa Sade, Anda bisa menggunakan transportasi umum seperti angkutan kota atau bus, atau menggunakan jasa rental mobil atau motor. Jarak tempuh dari pusat Kota Mataram ke Desa Sade sekitar 30 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 1 jam dengan kendaraan pribadi. Biaya transportasi umum dan sewa kendaraan cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu khawatir dengan biaya transportasi selama berada di Lombok.
Mengunjungi Desa Sade menjadi pilihan tepat bagi wisatawan yang ingin berburu oleh-oleh khas Lombok dan merasakan keindahan alam serta budaya Sasak yang unik. Desa Sade menyajikan pengalaman wisata yang unik dan menyenangkan yang tidak dapat ditemukan di tempat lain. Anda bisa berbelanja oleh-oleh khas Lombok, belajar budaya Sasak, mengunjungi arsitektur rumah tradisional Sasak, trekking dan hiking di sekitar Desa Sade, serta mengikuti event adat Sasak yang sering diadakan oleh masyarakat setempat.
Selama berkunjung ke Desa Sade, pastikan Anda menghormati adat dan kebiasaan masyarakat setempat serta tidak melakukan tindakan yang merusak keindahan alam di sekitar Desa Sade. Selain itu, pastikan juga Anda mempersiapkan diri dengan baik dengan membawa perlengkapan yang dibutuhkan selama berada di Desa Sade, seperti pakaian yang nyaman, sepatu gunung, sunblock, dan air minum. Pastikan juga membawa uang tunai yang cukup, karena tidak ada mesin ATM di Desa Sade.
Selain berburu oleh-oleh khas Lombok, kunjungan Anda ke Lombok juga bisa Anda manfaatkan untuk menjelajahi tempat wisata lain di sekitar Desa Sade dengan jalan jalan dengan rental mobil lombok . Beberapa tempat wisata populer di Lombok antara lain:
Kuta Beach, Lombok
Pantai Kuta Lombok adalah salah satu pantai terkenal di Lombok. Pantai ini memiliki pasir putih yang bersih dan air laut yang jernih. Di sekitar pantai juga terdapat beberapa penginapan dan rumah makan yang menyajikan makanan khas Lombok.
Gili Trawangan
Gili Trawangan adalah salah satu dari tiga pulau Gili yang terletak di barat daya Lombok. Pulau ini terkenal dengan pantainya yang indah serta aktivitas snorkeling dan diving yang menarik. Di pulau ini juga terdapat beberapa penginapan dan rumah makan yang menyajikan makanan khas Lombok.
Sendang Gile Waterfall
Air Terjun Sendang Gile terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 30 meter dan terdapat genangan air yang cukup dalam di bawahnya. Anda bisa merasakan sensasi menyegarkan dengan berendam di kolam airnya.
Pemandian Air Panas Benang Stokel
Pemandian Air Panas Benang Stokel terletak di kawasan Aik Berik, Lombok Tengah. Air panas di tempat ini berasal dari sumber air panas alami dan memiliki suhu sekitar 40-50 derajat Celcius. Anda bisa merasakan manfaat air panas tersebut dengan berendam di sumber air panas yang tersedia disana.
Bukit Selong
Bukit Selong merupakan tempat yang cocok untuk menikmati pemandangan sunset di Lombok. Dari puncak Bukit Selong, Anda bisa melihat pemandangan pegunungan dan persawahan yang sangat indah.
Kesimpulan
Berburu oleh-oleh khas Lombok di Desa Sade merupakan pengalaman unik dan menyenangkan yang bisa Anda lakukan saat berlibur di Lombok. Selain itu, di sekitar Desa Sade juga terdapat beberapa tempat wisata menarik yang bisa Anda kunjungi, seperti Pantai Kuta Lombok, Gili Trawangan, Air Terjun Sendang Gile, Pemandian Air Panas Stokel, dan Bukit Selong.
Pastikan Anda mempersiapkan diri dengan baik sebelum berkunjung ke Lombok, seperti membawa barang-barang yang dibutuhkan, uang tunai yang cukup, serta menghormati adat dan kebiasaan masyarakat setempat serta menjaga keindahan alam di sekitar Desa Sade dan tempat wisata lainnya yang Anda kunjungi.
Selain itu, sambil berburu oleh-oleh di Desa Sade, ada baiknya Anda berinteraksi dengan warga setempat. Mereka akan dengan senang hati bercerita tentang kehidupan mereka dan memberikan informasi tentang budaya dan adat istiadat di Desa Sade. Anda juga bisa membeli produk-produk hasil produksi warga setempat, seperti kerajinan tangan dari bambu, kain tenun, dan lain sebagainya.
Tak hanya itu, jika Anda tertarik untuk mempelajari budaya Sasak lebih dalam, Anda juga bisa mengunjungi Museum Negeri Nusa Tenggara Barat. Museum ini terletak di kota Mataram dan memiliki koleksi sejarah, budaya, dan adat Sasak yang sangat beragam. Anda dapat menikmati galeri yang berisi barang-barang arkeologi, kerajinan tangan, tekstil dan sejarah lokal lainnya.
Selain Museum Negeri Nusa Tenggara Barat, Anda juga bisa mengunjungi objek wisata lain di Kota Mataram, seperti Taman Mayura dan Candi Meru. Taman Mayura merupakan taman yang terletak di pusat kota dan memiliki kolam air besar yang dihiasi dengan patung-patung yang indah. Sedangkan Pura Meru merupakan pura yang terletak di kota Mataram dan merupakan salah satu dari tiga pura terbesar di Lombok.
Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih dalam tentang sejarah Islam di Lombok, Anda juga bisa mengunjungi Masjid Lombok Islamic Center. Masjid ini terletak di pusat kota dan merupakan salah satu masjid terbesar di Lombok. Selain sebagai tempat ibadah, Masjid Islamic Center Lombok juga menyediakan wisata bagi pengunjung yang ingin mengetahui lebih dalam tentang sejarah Islam di Lombok.
Nah, berburu oleh-oleh khas Lombok di Desa Sade menjadi salah satu pengalaman unik dan menyenangkan yang bisa Anda lakukan saat berlibur di Lombok. Selain itu, Anda juga bisa menjelajahi tempat-tempat wisata lain di sekitar Desa Sade dan Kota Mataram, serta mempelajari budaya dan sejarah Lombok. Pastikan Anda mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengunjungi Lombok, menghormati adat dan kebiasaan masyarakat setempat, serta menjaga keindahan alam di sekitar Desa Sade dan tempat wisata lainnya yang Anda kunjungi. Selamat berlibur!